Petani Daun Bawang Butuh Subsidi Fungisida

Kota Batu - Tingginya biaya perawatan tanaman daun bawang saat musim hujan membuat sejumlah petani kota batu rawan mengalami gagal panen akibat serangan jamur. Mereka menaruh harapan kepada pemerintah daerah setempat untuk bisa mensubsidi harga fungisida.

Hal ini dialami Suswanto yang merupakan petani daun bawang di desa torongrejo kecamatan bumiaji kota batu.

Masuknya musim penghujan, menjadi masalah tersendiri terutama bagi para petani sayuran. Pasalnya, meningkatnya kelembaban sekaligus menjadi penyebab merebaknya jamur yang menyerang tanaman.

Bahkan, di musim penghujan Suswanto hanya bisa menikmati hasil panen setengah dari biasanya, yakni yang awalnya bisa panen 8 ton per 1400 meter persegi kini hanya bisa mengumpulkan 3 sampai 4 ton sekali panen.

Selama ini, Suswanto mengeluhkan harga fungisida maupun insektisida dan pestisida yang kian waktu semakin mahal. Ia berharap pada pemerintah agar bisa mensubsidi kebutuhan tersebut sehingga hasil panen yang diperoleh petani tidak memprihatinkan. [jul/ags]

> Malang Hari Ini
- Facebook : https://www.facebook.com/malanghariini
- Twitter (@mhimalangtv):https://twitter.com/mhimalangtv

> MalangTV
- Facebook : https://www.facebook.com/malangtivi
- Twitter (@malteve): https://twitter.com/malteve
- Instagram (malang.tv): https://www.instagram.com/malang.tv/

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.